Jumat, 10 Maret 2017

TATA CARA BERBUSANA ADAT KE PURA

TATA CARA BERBUSANA 
ADAT KE PURA




Segiring dengan perkembangan zaman yan diikuti oleh tren-tren atau mode yang berkembang di masyarakat. Salah satunya tren berbusana. Begitu pula dengan perkembangan busana adat  ke pura yang semakin hari semakin ada perubahan. Pada zaman sekarang ini, kurangnya minat geneasi muda khususnya bagi alangan wanita untuk memakai tata rias rambut model sanggul. Pada umumnya kalangan wanita lebih banyak menata rambutnya dengan membiarkannya terurai (megambahan). Begitu pula dengan yang laki-laki, ketika memakai udeng kebanyakan rambutnya masih acak-acakan. Mode pakian yang mengikuti perkembangan zaman sering kali bertentangan dengan tata cara berpakian.
 Secara umum busana adat Bali dibagi tiga yaitu:
1.   Busana adat Nista : digunakan sehari, ngayah, dan tidak digunakan untuk persembahyangan (busana adat yang belum lengkap)
2.   Busana adat Madya : digunakan untuk persembahyangan (secara filosofis sudah lengkap)
3.   Busana adat Agung : untuk upacara pernikahan/pawiwahan (sedah lengkap secara aksesoris)

             Berikut akan dijelaskan tentang penggunaan dan makna dari busana adat Bali ke Pura tersebut.
  • Busana Adat ke Pura untuk Putra
    Dalam menggunakan busana adat Bali diawali dengan menggunakan kamen. Lipatan kain/kamen (wastra) putra melingkar dari kiri ke kanan karena laki-laki merupakan pemegang dharma. Tinggi kamen putra kira-kira sejengkal dari telapak kaki karena putra sebagai penanggung jawab dharma harus melangkah dengan panjang. Tetapi harus tetap melihat tempat yang dipijak adalah dharma. Pada putra menggunakan kancut (lelancingan) dengan ujung yang lancip dan sebaiknya menyentuh tanah (menyapuh jagat), ujungnya yang kebawah sebagai symbol penghormatan terhadap Ibu Pertiwi. Kancut juga merupakan symbol kejantanan. Untuk persembahyangan, kita tidak boleh menunjukkan kejantanan kita, yang berarti pengendalian, tetapi pada saat ngayah kejantanan itu boleh kita tunjukkan. Untuk menutup kejantanan itu maka kita tutup dengan saputan (kampuh). Tinggi saputan kira-kira satu jengkal dari ujung kamen. Selain untuk menutupi kejantanan, saputan juga berfungsi sebagi penghadang musuh dari luar. Saput melingkar berlawanan arah jarum jam (prasawya). Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan selendang kecil (umpal) yang bermakna kita sudah mengendalikan hal-hal buruk. Pada saat inilah tubuh manusia sudah terbagi dua yaitu Butha Angga dan Manusa Angga. Penggunaan umpal diikat menggunakan simpul hidup di sebelah kanan sebagai symbol pengendalian emosi dan menyama. Pada saat putra memakai baju, umpal harus terlihat sedikit agar kita pada saat kondisi apapun siap memegang teguh dharma. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan baju (kwaca) dengan syarat bersih, rapi dan sopan. Baju pada busana adat terus berubah-rubah sesuai dengan perkembangan. Pada saat ke pura kita harus menunjukkan rasa syukur kita, rasa syukur tersebut diwujudkan dengan memperindah diri. Jadi, pada bagian baju sebenarnya tidak ada patokan yang pasti. Kemudian dilanjutkan dengan penggunakan udeng (destar). Udeng secara umum dibagi tiga yaitu udeng jejateran (udeng untuk persembahyangan), udeng dara kepak (dipakai oleh raja), udeng beblatukan (dipakai oleh pemangku). Pada udeng jejateran menggunakan simpul hidup di depan, disela-sela mata. Sebagai lambing cundamani atau mata ketiga. Juga sebagi lambang pemusatan pikiran. Dengan ujung menghadap keatas sebagai symbol penghormatan pada Sang Hyang Aji Akasa. Udeng jejateran memiliki dua bebidakan yaitu sebelah kanan lebih tinggi, dan sbelah kiri lebih rendah yang berarti kita harus mengutamakan Dharma. Bebidakan yang dikiri symbol Dewa Brahma, yang kanan symbol Dewa Siwa, dan simpul hidup melambangkan Dewa Wisnu Pada udeng jejateran bagian atas kepala atau rambut tidak tertutupi yang berarti kita masih brahmacari dah masih meminta. Sedangkan pada udeng dara kepak, masih ada bebidakan tepai ada tambahan penutup kepala yang berarti symbol pemimpin yang selalu melindungi masyarakatnya dan pemusatan kecerdasan. Sedangkan pada udeng beblatukan tidak ada bebidakan, hanya ada penutup kepala dan simpulnya di blakan dengan diikat kebawah sebagai symbol lebih mendahulukan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi.

  • Busana adat ke Pura untuk Putri
Gambar Pusung Tagel
Gambar Pusung Gonjer
Sama seperti busana adat putra, pertama diawali dengan menggunakan kamen. Lipatan kain/kamen melingkar dari kanan ke kiri karena sesuai dengan konsep sakti. Putri sebagai sakti bertugas menjaga agar si laki-laki tidak melenceng dari ajaran dharma. Tinggi kamen putri kira-kira setelapak tangan karena pekerjaan putri sebagai sakti itu sangat banyak jadi putri melangkah lebih pendek. Setelah menggunakan kamen untuk putri memakai bulang yang berfungsi untuk menjaga rahim, dan mengendalikan emosi. Pada putri menggunakan selendang/senteng dikiat menggunakan simpul hidup di kiri yang berarti sebagai sakti dan mebraya. Putri memakai selendang di luar, tidak tertutupi oleh baju, agar selalu siap membenahi putra pada saat melenceng dari ajaran dharma. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan baju (kebaya) dengan syarat bersih, rapi, dan sopan. Penggunaannya sama seperti baju pada putra. Kemudian dilanjutkan dengan menghias rambut. Pada putri rambut dihias dengan pepusungan. Secara umum ada tiga pusungan yaitu pusung gonjer untuk putri yang masih lajang/belum menikah sebagai lambang putri tersebut masih bebas memilih dan dipih pasangannya. Pusung gonjer dibuat dengan cara rambut di lipat sebagian dan sebagian lagi di gerai. Pusung gonjer juga sebagai symbol keindahan sebagai mahkota dan sebagai stana Tri Murti. Yang kedua adalah pusung tagel adalah untuk putri yang sudah menikah. Dan yang ketiga adalah pusung podgala/pusung kekupu. Biasanya dipakai pleh peranda istri. Ada tiga bunga yang di pakai yaitu cempaka putih, cempaka kuning, sandat sebagai lambing dewa Tri Murti.

Dari uraian diatas, saat kita berhubungan dengan Tuhan yang kita mulai dari bawah. Kita rapikan dan kendalikan dahulu dari bawah lalu keatas. Nah itulah tahapan-tahapan kita dalam menggunakan busana adat. Dengan mebaca uraian diatas hendaknya kita bisa mewujudkan hal itu. Karena jika kita sudah memahami yang benar dan tidak melaksakannya kita akan berdosa. Dan jika anda tahu salah dan tidak memperbaikinya dosanya akan bertambah besar.  Dengan memahami busana adat ke pura, setidaknya kita bisa menjadi umat Hindu yang baik

TERIMA KASIH.

MANFAAT BUAH DAN SAYURAN

Manfaat Buah dan Sayuran Bagi Kesehatan Tubuh Manusia

 Buah dan sayur merupakan makanan yang harus ada di setiap kita makan. Buah dan sayuran   memiliki banyak kandungan nutrisi atau zat kimia penting sangat bermanfaat untuk menopang kesehatan tubuh manusia. Setiap orang menginginkan hidup sehat, terbebas dari segala macam penyakit. Sudah barang tentu kalian semua menginginkan kondisi tubuh yang sehat dan tidak mudah terkena penyakit. Itu semua akan kalian peroleh jika raajin berolahraga dan tidak kalah pentingnya menjaga pola makan yang teratur. Mulai dari mengkonsumsi makan-makaan yang bergizi seimbang, seperti buah dan sayuran. Asupan makanan bagi tubuh harus seimbang antara porsi dan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh atau dengan kata lain tidak dengan porsi berlebihan.




Manfaat Buah dan Sayuran Bagi Kesehatan Tubuh Manusia

Manfaat buah-buahan maupun sayur-sayuran merupakan salah satu menu makanan penunjang bagi kesehatan tubuh kita. Konsumsi buah dan sayur setiap hari sagatlah dianjurkan supaya memenuhi menu makanan sehat, olah tubuh sehingga kita dapat selalu sehat tampil lebih bugar. Oleh karena itu, kita perlu tahu apa saja manfaat buah-buahan maupun sayur-sayuran tersebut serta kandungan nilai gizi yang terkandung di dalamnya.

khasiat buah dan sayur untuk kesehatan dengan Allah telah menciptakan alam semesta dengan segala isinya, salah satunya adalah tumbuhan, beraneka ragam spesies tumbuhan tercipta. Sebagai wujud syukur kita kepada Allah, kita harus bisa melestarikannya, memanfaatkan anugerah Sang Pencipta dengan baik. Dari tumbuhan penghasil kayu, kita bisa memanfaatkannya untuk bahan bangunan, lemari, meja, kursi dan masih banyak lagi yang lainnya. Dari tumbuhan penghasil sayur, kita bisa memanfaatkannya sebagai sumber makanan yang mengandung banyak gizi yang menyehatkan kita. Dari tumbuhan juga muncul buah-buahan yang bisa kita nikmati sampai saat ini. 

Manfaat Khasiat Buah dan Sayur Untuk Kesehatan 

Anda perlu tahu, bahwa di dunia ini banyak sekali jenis buah-buahan ataupun sayur-sayuran, dimana memiliki ciri serta kekhasan masing-masing. Masing-masing buah maupun sayur memiliki kandungan nutrisi serta nilai gizi berbeda. Konsumsi buah dan sayur secara rutin sangatlah dianjurkan untuk menjaga keseimbangan gizi, selain banyak mengandung serat, buah maupun sayur juga kaya akan kandungan vitamin maupun mineral. Untuk memenuhi kebutuhan vitamin serta mineral tubuh, sangatlah baik jika kita setiap hari mengkonsumsi 5 porsi buah dan sayur. Disamping merupakan agenda program hidup sehat, konsumsi buah-buahan maupun sayur-sayuran juga merupakan diet alami secara mudah, murah serta menyegatkan untuk tubuh.

Manfaat Vitamin A
Vitamin A bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata maupun kulit. Jenis buah seprti buah alpukat, buah sirsak, belimbing, jambu biji, kiwi, mangga, melon, pisang, pepaya, semangka.Jenis sayur seperti sayur ayam, brokoli, wortel, kangkung, ubi jalan merah, labu kuning, seldri dan kacang panjang.

Manfaat Vitamin B1
Manfaat vitamin Bi yaitu untuk membantu memperlancar sirkulasi darah, metabolisme, maupun fungsi otak. Seperti jenis buah yang mengandung vitamin B1 yaitu buah kiwi, naga, kismis, semangka, pisang, dan timun. Jenis sayurannya yaitu sayur kangkung dan sayur kacang panjang.

Manfaat Vitamin B2
Manfaat vitamin B2 bagi tubuh terutama dalam pembentukan sel darah merah serta meningkatkan aliran oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Jenis buahnya yaitu buah kiwi, manggis, apel, semangka, pisang dan timun.
Jenis sayurnya yaitu sayur kacang panjang, jamur serta bayam.

Manfaat Vitamin C
Manfaat vitamin C terutama dalam membantu menjaga kesehatan gigi serta kesehatan gusi.

Manfaat Vitamin B6
Manfaat vitamin B6 bagi tubuh terutama dalam meningkatkan kekebalan tubuh, metabolisme serta sistem syaraf.

Manfaat Vitamin E
Vitamin E selin baik untuk menjaga kelembabab kulit maupun perawatan rambut juga dalam meningkatkan sirkulasi darah, meningkatkan daya tahan tubuh, membantu kesuburan alat kelamin, mengurangi stress, serta mencegah penyakit jantung maupun kanker.

Manfaat Vitamin K
Vitamin K bermanfaat bagi tubuh terutama dalam pembentukan tulang maupun pembekuan darah.

Manfaat Asal Folat
Manfaat asam folat bagi tubuh terutama untuk meningkatkan kekebalan tubuh serta meningkatkan energi.

Manfaat Zat Besi
Zat besi bermanfaat untuk pembentukan sel darah merah.

Manfaat Potsium
Manfaat potasium bagi tubuh yaitu membantu mengontrol detak jantung, menurunkan tekanan darah maupun mengotrol fungsi otak.

Manfaat Kalsium
Kalsium bermanfaat untuk pembentukan tulang, serta mencegah terjadinya ostereoporosis.

Sekian mengenai manfaat buah dan sayuran, semoga bermanfaat. Dan jangan lupa tetap jaga kesehatan dengan makan makanan yang bergizi dan dan tetunya salah satu ada buah dan sayuran.
TERIMA KASIH.

Senin, 27 Februari 2017

OBJEK WISATA DI BALI

DAFTAR OBJEK WISATA POPULER YANG ADA DI BALI


Haiiii para pecinta travelling, sudah barang tentu kalian tidak asing lagi ketika mendengan kata "BALI". Kali ini saya akan membahas tentang objek-objek wisata yang paling diminati oleh para pecinta travelling. 
  
Bali merupakan salah satu tujuan wisata terbaik di dunia.Bali yang terkenal dengan pesona keindahan alamnya terutama pantainya, Bali juga terkenal dengan seni dan budayanya yang unik dan menarik.  Banyak wisatawan asing yang berkunjung ke bali hanya untuk berlibur ada juga untuk kepentingan bisnis semata. Bali di mata dunia memiliki julukan yang beragam, seperti yang paling terkenal yaitu Bali sebagai "PULAU DEWATA", Selain itu Bali dijuliki sebagai Surga Dunia, Pulau Seribu Pura, The Island Of God, dan masih banyak lagi.
Sayang sekali ababila kalian-kalian yang pernah berkunjung ke Bali tidak mengunjungi salah satu objek-objek wisatanya. Yukkkkkk kita simak objek wisata yang ada di Pulau Dewata.

1. PANTAI KUTA
Pantai Kuta merupakan salah satu pantai dari ratusan pantai yang ada di Bali yang banyak diminati oleh turis. Pantai ini salah satu pantai yang wajib dikunjungi ketika berkunjung ke Bali. Pantai Kuta terletak di kabupaten Badung yang berjalak sekitar 5 km dari Bandara Ngurah Rai, Bali. Pantai Kuta terkenal dengan keindahan sunsetnya, yang menjadikan Pantai Kuta sebagai objek wisata di Bali pang populer.
Gambar terkait


2. PURA TANAH LOT
Pura Tanah Lot merupakan salah satu pura yang ada dibali yang paling diminati oleh para pecinta travelling. Pura Tanah Lot Terletak di kabupaten Tabanan, Bali. Di pura ini merupakan tempat pemujaan kepada Dewa Laut. Pura Tanah lot memiliki keunikan yaitu letaknya di atas batu karang di pinggir pantai.
Hasil gambar untuk tanah lot

3. UBUD
Ubud merupakan salah satu desa atau kecamatan yang ada di kabupaten Gianyar, Bali. Ubud menjadi tempat incaran bagi para pecinta travelling untuk menikmati keindahan seni dan budayanya yang masih dilestarikan hingga saat sekarang. Selain seni dan budaya yang ada di Ubud, terdapat pula objek wisata yaitu Monkey Forest dan Ceking Terace. Begitu banyak yang dapat anda lakukan di objek wisata Ubud, seperti ayung rafting, bersepeda, menonton kesenian Bali juga anda bisa dapatkan di Ubud, seperti:
1. Menonton tari kecak
2. liburan ke objek wisata Monkey Forest
3. Membeli oleh-oleh khas Bali di Pasar Seni Ubud

Hasil gambar untuk ubud    Gambar terkait   Hasil gambar untuk tari tari di ubud

4. PANTAI LOVINA
Pantai Lovina teletak di sebelah barat kota Singaraja, merupakan salah satu tempat wisata di Bali bagian utara. keunikan dari pantai ini yaitu anada dapat melihat lumba-lumba yang melompat-lompat diatas air.
Gambar terkait

5. PANTAI SANUR
Pantai Sanur merupakan surga bagi para peselancar atau Surfing, karena ombak yang dimiliki pantai ini angat cocok untuk berselancar, tidak heran para wisatawan asing sangat menyikai tempat ini sebagai salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi. Pantai Sanur terletak di sebelah timur kota Denpasar. Di pantai ini pula kalian dapat menikmati wisata bawah laut  atau snorkeling.
Hasil gambar untuk pantai sanur

6. PURA BESAKIH
Pura Besakih adalah sebuah pura yang berlokasi di kaki Gunung Agung, dan merupakan pura terbesar di Bali. Di Pura Besakih sering diadakan acara keagamaan Hindu karena PuRra Besakih dipercaya sebagi tempat suci dan merupakan pusat dari seluruh pura yang ada DI Bali. Pura Besakih dibangun dengan konsep keseimbangn Tuhan, manusia, dan alam atu sering disebut dengan sebutan Tri Hita Karana. Untuk memasuki area Pura Besakih, anda harus menggunakan sarung yang dapat dipinjam di sekitar lokasi Pura Besakih.
Hasil gambar untuk PURA BESAKIH

7. DANAU BERATAN BEDUGUL
Danau Beratan Bedugul adalah sebuah danau yang berlokasi di daerah pegunungan dengan suasana alam yang asri. Keunikan dari Danau Beratan Bedugul adalah keberadaan pura yang bernama Pura Ulun Danu.Pura Ulun Danu terletak di pinggir Danau Beratan Bedugul dan merupakan salah satu daya tarik utama Danau Beratan Bedugul. Selain itu, wisatawan juga dapat menikmati permainan air dan menyewa perahu di Danau Beratan.

Hasil gambar untuk DANAU BERATAN BEDUGUL

Selasa, 24 Januari 2017

TIPS TAMPIL FASHIONABLE


Gambar terkait    

Mau tampil fashionable atau modis di segala kesempatan? Tentu Anda menginginkannya. Apalagi bagi seorang wanita, penampilan adalah hal paling utama. Jangan sampe deh Anda salah menerapkan gaya, nanti yang ada bakal dinilai kuno dan tidak fashionable.
Mau tau cara agar tetap terlihat fashionable? Yuk simak caranya berikut ini:
Hasil gambar untuk cara agar bisa tampil stylish
1. Penyocokan warna dalam cara Anda berpaikaian dapat membuat gaya Anda terlihat lebih baik. Untuk memastikan semuanya cocok dengan penggunaan warna yang terang. Kebanyakan orang memakai pakaian yang terlalu besar. Pastikan semua yang Anda kenakan hampir membentuk bentuk tubuh Anda namun tidak berarti ketat .
2. Keep it simple! Sebaiknya Anda menggunakan pakaian yang sederhana saja, yang terlihat bagus namun jangan berlebihan. Tidak memakai lebih dari tiga buah perhiasan atau lebih dari tiga warna. Tidak berpakaian seperti seorang bintang rock kecuali jika Anda dalam sebuah band. Jika Anda ingin menjadi yang lebih sederhana namun bergaya terlihat bagus mengggunakan sebuah kemeja bergaris-garis hitam putih gelap dengan blazer, sepatu dan ikat pinggang. Anda bisa menambahkan sebuah jam tangan sederhana atau aksesori seperti kalung yang menarik tetapi tidak berlebih.
3. Jangan pernah pergi berbelanja sendirian. Sulit untuk percaya pada penjual karena biasanya mereka bekerja untuk komisi. Toko dengan seorang teman yang jujur pendapat mereka akan saling berbeda. Juga perhatikan anggaran belanja Anda.
4. Ubah pandangan Anda terhadap Casual Thing. Casual tidak berarti Anda harus terlihat membosankan bukan? Anda dapat menggunakan pakaian yang lebih barwarna terang (tidak harus warna yang gelap).
5. Perhatikan kombinasi pakaian Anda untuk mendukung beberapa bagian lain. Apalabila Anda sudah menggukan bahan-bahan yang tebal Anda bisa mengkombinasikannya dengan bahan tipis seperti penggunaan jins dengan sweater lalu sneakers dan jam tangan. Bisa membuat tetap tampak Classy
6. Stay Classy. Jangan terlihat berlebihan, tetapi berani untuk mengambil beberapa risiko. Ini adalah cara lebih baik bergaya overdressed dari pada bergaya yang tidak jelas atau bertabrakan. Semua yang Anda lakukan adalah untuk berpikir tentang di mana dan siapa yang bersama dengan Anda. Tapi pastikan Anda berpakaian tidak berlebihan baik dari seseorang yang lebih penting dalam beberapa acara, seperti atasan Anda.
7. Jangan pernah menyepelekan details. Dari cara Anda menggunakan dasi Anda, memasukan baju ke dalam celana sehingga tidak terlihat lipatan-lipatan yang berantakan, dan mengatur kerah pakaian Anda. Memang terlihat sederhana namun hal ini justru sangat berpengaruh terhadap cara Anda berpakaian.
8. Sepatu. Jangan pernah sekali-kali menggunakan sepatu yang kotor karena itu akan membuat Anda sangat-sangat buruk. Jangan lupa untuk mencuci atau menyemir sepatu Anda. Pastikan sepatu Anda selalu mengkilap.
9. Gunakan kaos/polo yang berlogo atau terdapat gambar-gambar artsy sehingga Anda akan terlihat lebih keren.
10. Mengabaikan tren. Waspadalah terhadap membeli sesuatu hanya karena itu sedang tren di masa sekarang. Tetap berpegang pada pakaian apa yang sebenernya Anda sukai. Banyak orang terburu-buru untuk mendapatkan pakaian trend terbaru dan berakhir dengan sekelompok pakaian mereka yang akhirnya hanya memakai untuk.


Jumat, 20 Januari 2017

CONTOH MAKALAH LEMPAR CAKRAM LENGKAP


Lempar cakram merupakaan salah satu materi olahraga yang sering dibahas dalam mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan kesehatan. Mengenai manfaat olahraga ini sangat banyak.  Disini salah satu contoh makalah Lempar Cakram yang membahas lebih dalam mengenai materi ini, semoga bermanfaat.



BAB I
PENDAHULUAN

1. 1   LATAR BELAKANG 
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan merupakan bagian inegral dari pendidikan secara keseluruhan bertujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan gerak, keterampilan berpikir kritis, keterampilan sosial, penalara, stabilitasemosional, tindakan moral, aspek pola hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang dirancang secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional. Pendidikan merupakan suatu proses manusia yang berlangsung seumur hidup. Pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan yang diajarkan di sekolah yang memiliki peranan sangat penting, yaitu memberikan kesempetan kepada peserta didik untuk terlibat langsung dalam berbagai pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan yang terpilih dan dilakukan secara sistematis. Pembekalan pengalaman belajar itu diarahkan untuk membina prtumbuhan fisik dan pengembangan fsikis yang lebih baik, sekaligus dapat membentuk hidup sehat sepanjang hayat. Tanpa pendidikan jasmani maka semua kegiatan belajar tidak akan berjalan dengan baik, karena dengan pendidikan jasmani semua orang akan mengenal dunia dan dirinya sendiri yang secara alami berkembang searah dengan perkembangan zaman.
Melalui pendidikan jasmani olahraga, dan kesehatan merupak media untuk mendorong pertumbuhan fisik, perkembangan psikis, keterampilan motorik, pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai-nilai sikap dan mental, serta pembiasan pola hidup sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan kualitas fisik dan psikis yang seimbang.
Dalam dunia pendidikan olahraga ada beberapa jenis olahraga, salah satunya adalah olahraga lempar cakram. Olahraga lempar cakram ini merupakan suatu cabang olahraga yang untuk mengkur kekutan tangan dalam melakukan lemparan.

1. 2   RUMUSAN MASALAH
               Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dalam makalah ini kami dapat merumuskan beberapa rumusan masalah, yaitu:
1.      Bagaimana sejarah perkembangan olahraga Lempar Cakram? 
2.      Apa itu olahraga Lempar Cakram? 
3.      Bagaimana teknik permainan dalam olahraga Lempar Cakram? 
4.      Bagaimana bentuk dan ukuran lapangan dalam olahraga Lempar Cakram?
5.      Sarana dan prasarana apa saja yang digunakan dalam olahraga Lempar Cakram? 
6.      Bagaimana peraturan dalam olahraga Lempar Cakram?

1. 3   TUJUAN PENULISAN
latar belakang dan rumusan masalah diatas, adapun tujuan   dari penulisan makalah ini mengenai Olahraga Lempar Cakram, yaitu sebagai berikut:
1.      Untuk mengetahui sejarah perkembangan olahraga Lempar Cakram. 
2.      Untuk mengetahui pengetian dari olahraga Lempar Cakram. 
3.      Untuk mengetahui teknik-teknik yang digunakan dalam olahraga Lempar Cakram. 
4.      Untuk mengetahui bentuk dan ukuran lapangan yang digunakan dalam olahraga Lempar Cakram. 
5.      Untuk mengetahui sarana dan prasarana yang digunakan dalam olahraga Lempar Cakram. 
6.      Untuk mengetahui peraturan dalam olahraga Lempar Cakram.

1. 4      MANFAAT PENULISAN
              Manfaat dari penyusunan makalah ini yaitu memberikan pengalaman  langsung kepada penyusun untuk mengetahui lebih dalam materi  tentang olahraga Lempar Cakram dan bermanfaat untuk menambah pengalaman bagi siswa dalam menyusun makalah ini.
              Manfaat bagi siswa ataupun pembaca adalah sebagai sumber materi atau materi tambahan mengenai mata pelajaran Pendidikan Olahraga Jasmani dan Kesehatan, khususnya materi tentang olahraga Lempar Cakram.
              Bagi guru, makalah ini akan bermanfaat sebagai materi tambahan untuk membelajarkan materi khususnya tentang Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan tentang olahraga Lempar Cakram kepada  siswa.




BAB II
PEMBAHASAN

2.1      SEJARAH OLAHRAGA LEMPAR CAKRAM
               Berdasarkan cacatan sejarah bahwa Lempar Cakram adalah salah satu nomor atletik, hal ini dapat kita ketahui dari buku karangan Homerus yang berjudul “Odyssy” pada zaman purba.
               Dalam buku Odyssy tersebut menceritakan bahwa gerak gerakan dasar dari atletik adalah jalan, lari, lompat dan lempar yang telah dikenal oleh bangsa primitif pada zaman prasejarah. Bahkan dapat dikatakan sejak adanya manusia, gerak-gerakan itu dikenal. 
               Mereka melakukan gerakan jalan, lari, lompat dan lempar semata-mata untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Didalam usaha ini mereka sangat tergantung dari efisiensi jasmaninya. Mereka yang kurang terampil, kurang tahan berjalan, kurang cepat lari, kurang tangkas melompat atau melempar akan mati karena kelaparan atau menjadi mangsa binatang buas bahkan mungkin menjadi korban bencana alam.
               Jadi sejak zaman prasejarah, manusia telah menyadari akan manfaat ketahanan berjalan jauh, kecepatan lari, ketangkasan melompat dan melempar. Sehingga ada sementara orang yang menganggap atletik adalah cabang olahraga yang tertua.
               Bangsa Belanda menyebutnya “Atletik is a moerder der sporten” yang artinya atletik adalah induk dari semua cabang olahraga. Meskipun gerakan dasar atletik ini telah dikenal sejak adanya manusia, tetapi perlombaan atletik termasuk Lempar Cakram yang pernah dilakukan dalam cacatan sejarah baru terjadi pada zaman purba sekitar 1000 tahun sebelum masehi. Hal ini dapat diketahui dari buku pujangga Yunani yang ditulis oleh Homeros.
               Dalam buku ini juga Homeros menceritakan pertualangan Odysseus. Bahwa pada suatu ketika Odysseus terdampar disebuah kepulauan yang kemudian ternyata bernama Phaeacia, rajanya bernama Alcinaus. Setelah Odysseus dibawa menghadap baginda maka diadakan penyambutan yang meriah. Dalam acara itu diadakan serangkaian perlombaan. Pemuda-pemuda Phaeacia yang mempertujukan kemahirannya dalam lomba lari cepat, gulat, lompat, tinju, dan Lempar Cakram.
               Setelah rangkaian ini selesai, raja Aleinaus minta agar Odysseus menberikan demotrasi Lempar Cakram. Semula Odysseus menolaknya dengan halus, tetapi baginda mendesaknya dengan alasan agar pumuda Phaeacia dapat menyaksikan bagaimana cara melempar cakram yang sempurna, maka permintaan raja terpaksa dipenuhi. Tanpa melepaskan pakaian perangnya yang terbuat dari logam itu, Odysseus bangkit minta ijin kepada baginda, kemudian masuk gelanggang mengambil cakram yang terberat dan dengan gaya termanis melempar cakram itu, cakram melucur dan jatuh jauh dari jarak yang dicapai atlet-atlet dari Phaeacia.
               Dari kutipan buku ini yakin bahwa bangsa Yunani purba telah mengenal atletik, disini terlihat adanya nomor lari, lompat, dan Lempar Cakram yang merupakan nomor atletik yang kita kenal sampai sekarang ini.

2.2     PENGERTIAN OLAHRAGA LEMPAR CAKRAM
                 Olahraga Lempar Cakram adalah salah satu nomor perlombaan lempar yang utama dalam atletik. Namun dalam perlombaan atletik indoor, nomor Lempar Cakram tidak diperlombakan. Olahraga ini telah ada sejak olimpiadekuno. Dalam perlombaan Lempar Cakram, atlet berlomba melemparkan objek berbentuk cakram sejauh mungkin dengan mengikuti peraturan yang berlaku.Dalam perlombaan atletik resmi, diberi kesempatan melempar sebanyak tiga kali. Kemudian dari sejumlah atlet babak awal, akan dipilih delapan atlet terbaik, yang akan diberi kesempatan tiga kali lagi. Lempar Cakram diperlombakan bagi laki-laki maupun perempuan.
                 Lempar cakram juga merupakan salah satu perlombaan atletik yang dapat menimbulkan bahaya dalam perlombaan atletik tingkat professional, para atlet mampu melemparkan cakram dengan sangat jauh, tentu saja hal ini dapat menimbulkan akibat yang fatal jika cakram mengenai seseorang. Untuk itu, diperlukan semacam pagar khusus di sekeliling lapangan lempar cakram. Pagar berupa jaring tersebut dipasang dengan tinggi 4 m. dari segi bentuk danukuran, sebenarnya lapangan Lempar Cakram sama persis dengan lapangan lempar martil.
                 Permainan dan olahraga atletik untuk nomor lempar yakni Lempar Cakram sangat menarik dan menantang bagi anak-anak terutama berkaitan dengan seberapa jauh ia mampu melempar cakram itu. Anak-anak sangat senang dengan kompetesi dengan teman yang lain, apalagi mereka selalu ingin membuktikan siapa yang mampu melempar terjauh.

2.3     TEKNIK YANG DIGUNAKAN DALAM OLAGRAGA LEMPAR CAKRAM
                 Dalam olahraga Lempar Cakram ada beberapa teknik-teknik yang harus harus diperhatikan, yaitu:
a.       Cara Memegang Cakram
Gambar 2.1 Cara Memegang Cakram
           Untuk memudahkan memegangnya, cakram diletakkan pada telapak tangan kiri (bagi pelempar kanan) sedangkan telapak tangan kanan diletakkan diatas tengah cakram, keempat jari agak jarang (terbuka) menutupi pinggiran cakram (ruas jari yang terakhir menutupi cakram) sedangkan ibu jari bebas.
           
           Adapun  beberapa gaya yang dipergunakan dalam olahraga Lempar Cakram, yaitu:
1.      Gaya Menyamping
Gambar 2.2 Gaya Menyamping
                 Sikap permulaan berdiri miring atau menyamping kearah sasaran, sesaat akan memulai berputar lengan kanan diayun jauh ke belakang, sumbu putaran pada kaki kiri (telapak kaki bagian depan atau ujung) selama berputar lengan kanan selalu di belakang, pada posisi melempar badan merendah lengan kanan di belakang pandangan ke arah sasaran, setelah cakram lepas dari tangan kaki kanan melangkah ke depan berpijak dibekas telapak kaki kiri yang saat itu telah berayun ke belakang.
2.      Gaya Membelakangi
Gambar 2.3 Gaya Membelakangi
                 Sikap pertama berdiri membelakangi arah lemparan sesaat akan berputar lengan kanan diayun jauh ke belakang pandangan mulai melirik ke kiri, saat mulai berputar ujung telapak kaki kiri sebagai sumbu dan tolakan kaki kiri itu pula badan meluncur ke arah lemparan, kaki kanan secepatnya diayun memutar ke kiri untuk berpijak, sesaat kaki kanan mendarat kaki kiri dengan cepat pula diayum ke kiri untuk berpijak dan terjadilah sikap lempar, setelah cakram lepas dari tangan kaki kanan segera diayun ke depan dan kaki kiri diayun kebelakang.
 
3.      Cara Melakukan Awalan Lemparan
           Dengan cara melakukan awalan lempar pertama-tama dimulai dengan posisi pelempar yang berdiri di belakang lingkaran dengan posisi punggung menghadap ke arah sektor lemparan. Pelempar harus membuat beberapa kali ayunan cakram dengan lengan lempar untuk membuat pertimbangan dan mengatur keseimbangan. Badan dan lengan yang berlawanan dengan lengan lempar bergerak mengikuti gerakan lengan lempar.
Gambar 2.4 Cara Melakukan Awalan Lemparan
           Untuk tahap selanjutnya posisi badan masih berputar dan sedikit condong ke belakang. Sampai saat ini kedua tungkai masih ditekuk dengan baik, tetapi ketika kaki kiri membuat kontak dengan lantai tungkai kiri hampir diluruskan penuh. Sementara lutut kaki dan pinggul meneruskan gerakan berputar ke arah lemparan dengan tepat, tariklah bagian atas badan mengikuti perputaran ini. Pada keadaan seperti ini lengan kiri mulai dibuka ke samping dan lengan kanan mulai mengayun berputar dengan gerakan cepat di dalam sebuah busur yang lebar dan bergerak sedikit ke arah atas.
           Adapun cara untuk mengukur hasil lemparan pada lomba atau kejuaraan Lempar Cakram, yaitu, Sebelum melakukan pengukuran terhadap hasil lemparan lempar cakram ada beberapa bagian penting yang harus dipahami oleh anak-anak yakni, si pelempar tidak boleh keluar dari tempat dimana ia diberikan kesempatan untuk melempar. Kedua, hasil lemparan tidak keluar dari garis tepi kanan dan tepi kiri atau garis pembatas pinggir dari lapangan lempar cakram.
           Apabila sudah melakukan dengan cara melempar yang benar, tidak keluar dari tempat lemparan dan tidak keluar dari area melempar pengukuran dapat dilakukan dari tempat dimana cakram jatuh pertama kali di tanah kemudian ditarik ke garis terdepan bagian pinggir dari lapangan lempar cakram maka akan diperoleh berapa meter hasil lemparan tersebut. Setiap diberi kesempatan sampai tiga kali untuk melakukan lemparan cakram, lemparan terjauh dapat diukur artinya itulah lemparan terbaik yang dapat dilakukan oleh anak-anak.

2.4  SARANA DAN PRASARANA DALAM OLAHRAGA LEMPAR CAKRAM
                 Adapun sarana dan prasarana yang dipergunakan dalam olahraga Lempar Cakram, yaitu:
a.    Alat (Cakram)
            Bahan cakram terbuat dari kayu atau bahan lain dengan bingkai dari metal. Bingkai berbentuk lingkaran penuh seperti piringan  dan tepat di tengah-tengah cakram ada beban yang dapat dilepaspindahkan.
b.   Ukuran Cakram
            Ukuran cakram ada beberapa macam, yaitu:
1.      Berat cakram untuk senior putra adalah 2 kg dengan diameter 219 mm-221mm dan tebal 44 mm hingga 46 mm.
2.      Berat cakram untuk senior putri adalah 1 kg dengan diameter 180 mm - 182 mm dan tebal 37 mm hingga 39 mm.
3.      Berat cakram untuk junior pura adalah 1,25 kg dengan diameter 180 mm - 182 mm dan tebal 37 mm - 39 mm. 
4.      Berat cakram untuk junior putri adalah 0,75 kg dengan diameter 145 mm - 170 mm dan tebal 25 mm hingga 35 mm.
c.    Ukuran Lapangan Pada Olahraga Lempar Cakram
            Ukuran lapangn pada olahraga Lempar Cakram, yaitu:
1.      Diameter lingkaran untuk melempar adalah 2,50 meter. 
2.      Permukaan lantai tempat melempar harus datar dan tidak licin, terbuat dari semen, aspal, dan lain-lain. Ligkaran lemparan dikelilingi dengan sangkar (pagar kawat) untuk menjamin keselamatan petugas, peserta, dan penonton.
3.      Bentuk huruf seperti huruf C, dengan diameter 7 meter, mulut 3,3 meter. Sector lemparan dibatasi garis yang membentuk sudut 40 di pusat lingkaran. 
Gambar 2.5 Lapangan Lempar Cakram
                 
                        Dalam perlombaan Lempar Cakram perlu dipimpin oleh wasit atau juri yang tegas, jujur, adil, jeli, dan penuh wibawa. Penguasaan peraturan perlombaan, pertandingan, dan pengalaman memimpin harus terus ditingkatkan agar menunjang lancarnya perlombaan lempar cakram. Jumlah wasit atau juri dalam perlombaan lempar cakram adalah 5 orang, yaitu juri 1, juri 2, juri 3, juri 4, dan juri 5. Setiap juri tersebut memiliki tugas dan wewenang yang berbeda, antara lain:
a.       Juri 1
      Memanggil peserta dan mengawasi gerakan kaki yang salah pada sisi lingkaran pada saat pelempar berputar, seperti di belakang lingkaran lempar.
b.      Juri
      Mengawasi gerakan kaki yang salah pada sisi lingkaran, seperti pada saat cakram sedang dilepaskan dari tangan pelempar. Juri 2 hendaknya memegang pengeras suara (megaphone) untuk memberitahukan pelempar agar siap sedia. Ia pun memegang bendera isyarat bahwa suatu lemparan tersebut sah atau tidak.
c.       Juri 3
      Menempatkan alat pengukur atau ujung pita meteran pada saat setelah ditempatkannya bendera sebagai pertanda tempat jatuhnya cakram.
d.      Juri 4 dan Juri 5
      Bertugas untuk melihat dan mengamati tempat jatuhnya cakram pertama (terdekat). Bagi peserta yang kidal, tentu posisi juri atau wasit harus berubah menyesuaikan dengan keadaan.
           
2.5     PERATURAN DALAM OLAHRAGA LEMPAR
                 Adapun peraturan-peraturan yang berlaku dalam olahraga Lempar Cakram, yaitu:
1.      Lempar cakram harus dimulai dengan sikap berdiri seimbang dengan lingkaran lempar tanpa menginjak garis lingkaran. Pelempar tidak boleh meninggalkan lingkaran lempar sebelum juri mengatakan sah posisi berdirinya melalui setengah lingkaran bagian dalam.
2.      Pelempar boleh menyentuh dinding bagian dalam dari balok batas lemparan tetapi tidak boleh menyentuh bagian atasnya.
3.      Lemparan akan diukur dengan lemparan yang ditarik dari bekas jatuhnya cakram yang terdekat ketepi dalam balok.
4.      Bila peserta lebih dari 8 orang, maka peserta akan diberi hak melempar sebanyak 3 kali, kemudian akan ditentukan 8 pelempar terbaik untuk mengikuti babak berikutnya (final).
5.      Bila peserta lomba 8 orang atau kurang, kesempatan melempar sebanyak 6 kali langsung final.
6.      Lingkaran lemparan tersebut terbuat dari besi, baja atau bahan lain yang sesuai.
7.      Bagian atasnya dipasang rata dengan tanah diluarnya, bagian dalam terbuat dari semen, aspal atau bahan lain yang kokoh tetapi tidak licin permukaannya bagian dalam harus datar lebih rendah 14 mm sampai 26 mm dari sisi atas tepi lingkaran. Ukuran garis tengah sebelah dalam lingkaran lempar adalah 2,5 m, tebal besi lingkaran lempar 6 mm dan harus dicat putih.
8.      Garis putih selebar 5 cm harus ditarik dari bagian atas lingkaran besi sepanjang 75 cm pada kedua sisi lingkaran.

2.6     HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM OLAHRAGA LEMPAR CAKRAM
                 Ada beberapa hal-hal yang harus diperhatikan ketika melakukan olahraga Lempar Cakram, yaitu:
1.      Dapatkan putaran dengan posisi kaki yang baik.
2.      Bergerak jauh ke depan tetapi masih tetap berada di dalam lingkaran lempar.
3.      Dapatkan pilinan antara tubuh bagian bawah dan bagian atas.
4.      Keseimbangan yang baik selama bergerak di dalam lingkaran.
5.      Mendaratlah di dalam unjung telapak kaki kanan dan putarlah dengan aktif di atas kaki ini.
                 Adapun factor-faktor yang mempengaruhi prestasi Lempar Cakram, yaitu:
a.    Faktor internal atau dari dalam atlet
1.         Kesehatan fisik dan mental yang baik
                 Kita sebagai manusia terbentuk dari unsur jasmani dan rohani, keduanya memegang peranan penting dan tidak dapat dipisah satu dengan yang lainnya karena saling mempengaruhi. Apabila fisik terganggu oleh suatu penyakit maka faktor fsikispun ikut terganggu. Oleh karena itu kesehatan fisik harus selalu dijaga agar tetap dalam keadaan sehat.
b.   Faktor-faktor eksternal (dari luar atlet)
1.         Lingkungan  keluarga
                 Keluarga dapat dinyatakan sebagai suatu kelompok atau unit terkecil dari masyarakat yang didalamnya terdapat hubungan erat antara anggota-anggotanya. Orang tua dalam suatu keluarga mendidik anaknya secara kodrati dengan memberi dorongan.
2.      Latihan
                 Latihan adalah suatu proses mempersiapkan organisme atlet secara sistematis untuk mencapai mutu, prestasi maksimal dengan diberi beban latihan fisik dan mental yang teratur, terarah, meningkat dan berulang-ulang.
·            Latihan kekuatan
         Pelempar yang ingin berhasil harus mengembangkan kekuatan otot-ototnya dengan latihan beban atau weight training.
·            Latihan kecepatan
         Seorang pelempar tidak hanya harus kuat, tetapi juga mampu bergerak dengan cepat. Bagi pelempar, kecepatan akan memberikan kekuatan eksplosif yang sangat berguna untuk meningkat prestasi lempar. Latihan kecepatan bagi para pelempar dapat berupa : lari 30 meter, loncat tegap, jingkat 3 kali dan pul-up.
·            Latihan daya tahan
         Seorang pelempar juga harus mempunyai daya tahan. Ini dapat dicapai dengan latihan gross country serta lari interval.
·            Latihan kelincahan dan keterampilan
         Seorang pelempar harus juga memiliki kelincahan dan keterampilan. Ini dapat dicapai dengan latihan : senam lantai dan senam ketangkasan, loncat tali (rope skiping).


















BAB III
PENUTUP

3.1     KESIMPULAN
                 Dari beberapa uraian penjelasan yang telah dikemukakan maka penulis dapat menyimpulkan bahwa dengan pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan ini khususnya dalam olahraga lempar cakram, maka peserta didik mendapatkan mempraktikan tehnik -tehnik dasar dalam melakukan lempar cakram, mengetahui sejarah lempar cakram, mengetahui sarana dan prasarana yang digunakan dalam olahraga lempar cakram, mengetahui pengetian olahraga lempar cakram, bentuk dan ukuran lapangan yang digunakan dalam olahraga lempar cakram, dan siswa atau mahasiswa dapat mengetahui peraturan yang harus ditaati dalam olahraga lempar cakram.

3.2     SARAN
     Dari penyusunan makalah ini, ada beberapa saran yang disampaikan kepada penyusun selanjutnya diharapkan dapat memperbaiki kesalahan-kesalahan dan kekurangan yang terdapat dalam makalh ini. Selain itu, juga diharapkan kepada siswa yang berikutnya dapat menyusun makalah dengan topik bahasan yang sama diharapkan dapat mengembangkan materi yang lebih luas dari materi yang dibahas dalam makalah ini.
Kepada para pembaca diharapkan dapat menambah wawasan tentang cabang-cabang atletik, khususnya tentang Lempar Cakram.
Kepada para guru diharapkan memahami materi yang disajikan dalam makalah ini dengan baik, sehingga menjadi referensi tambahan dalam pembelajaran tentang Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, tertama mengenai cabang-cabang atletik, khususnya tentang Lempar Cakram.

  





DAFTAR PUSTAKA


http://walpaperhd99.blogspot.co.id/2013/08/lempar-cakram-atletik-makalah-olahraga.html